Before the Storm by zemotion
Metallica by HenriKack
Lorem Ipsum

Rabu, 11 Agustus 2010

0

Berpikir Positif, Harus!

Hukum Tarik-Menarik (The Law of Attraction), mungkin sudah sering kita dengar bahkan sejak duduk di bangku SD. Jika kita ditanya, apa contoh aplikasi hukum tarik-menarik tersebut, untuk pertama kalinya mendengar pertanyaan tersebut, saya akan langsung teringat pada magnet. Pada dua buah magnet, akan berlaku hukum tarik-menarik jika kedua kutub yang berdekatan berbeda jenisnya, namun akan tolak-menolak jika kutubnya sama. Mungkin hampir serupa dengan contoh yang dulu pernah terpikir oleh saya, tetapi ternyata aplikasinya sangat luas dalam kehidupan kita.
Hukum tarik-menarik di sini merupakan hukum yang menyatakan bahwa, "Sesuatu akan menarik dirinya segala hal yang satu sifat dengannya"(1). Melalui hukum ini pulalah dapat dijelaskan mengapa seseorang cenderung senang berkumpul dengan orang-orang yang memiliki hobi yang sama. Akan sulit bagi saya untuk menjelaskan hal-hal fundamental mengenai hukum ini. Menurut pemahaman saya, setelah membaca buku Quantum Ikhlas karya Erbe Sentanu, kita akan mendapatkan apa yang kita pikirkan, meskipun terkadang hal itu bukanlah yang kita inginkan. Kenapa demikian?
Pada dasarnya, segala sesuatu yang ada di alam ini terdiri atas quanta-quanta yang saling bergetar satu sama lain. Quanta merupakan bagian terkecil suatu benda. Begitu juga dengan manusia, terdiri atas sistem organ, lebih kecil lagi organ, kemudian jaringan, sel, organel, molekul, atom-atom, partikel, dan bagian terkecilnya disebut quanta. Quanta tersebut mengeluarkan energi vibrasi. Energi itulah yang menimbulkan sifat, baik yang tampak maupun tak tampak. Suatu mekanisme yang terjadi pada contoh kasus hukum tarik-menarik tadi adalah bahwa quanta dari tubuh kita mengeluarkan getaran setiap saat. Getaran yang timbul saat kita merasa sedih akan berbeda ketika kita merasa senang. Sementara quanta lain yang ada di sekitar kita, di alam ini juga mengeluarkan getaran dan akan terjadi interaksi antara getaran yang sama seperti semacam resonansi. Nah, ketika quanta dari perasaan kita mengeluarkan getaran kegembiraan, maka quanta alam yang memiliki getaran yang sama (kegembiraan) akan merespon getaran yang dikirim oleh quanta kita. Dengan kata lain ketika kita mengirimkan getaran kegembiraan, getaran kegembiraan yang ada di alam akan mengirimkan suatu "feed back" kepada kita. Alhasil kita akan mendapatkan kegembiraan yang mungkin sama sekali tidak kita duga. Begitu juga bila kita mengirimkan getaran kesedihan atau kekhawatiran, maka yang akan kita dapatkan dari alam adalah rasa kesedihan dan kekhawatiran pula.
Lebih mendalam lagi, kata-kata bersifat magnetis. Ucapan adalah doa, begitulah ungkapan yang pernah saya dengar dari orang tua saya. Sesuai mekanisme getaran quanta yang menyebabkan terjadinya hukum tarik-menarik tadi, kata-kata yang kita ucapkan juga akan "menarik" kondisi sesuai dengan apa yang kita ucapkan atau pikirkan. Maka dari itu, hindarilah mengeluh. Ketika mengeluh, Anda mengeluarkan getaran negatif ke alam semesta yang kemudian menarik hal-hal negatif ke dalam hidup Anda. Jadi sama-sama kita berkata, sama-sama kita berpikir, kenapa tidak kita pikirkan hal-hal yang positif, sehingga kita mendapatkan hal yang bersifat positif pula.
Sebuah anggapan yang mungkin sudah banyak mengakar dalam benak kita. Orang kaya yang makin kaya, orang miskin yang makin miskin. Kenapa bisa terjadi demikian? Orang kaya yang pikirannya dipenuhi oleh segala kekayaannya, terlebih lagi jika orang kaya itu orang yang ahli syukur maka secara otomatis, hukum tarik-menarik akan melanggengkan kekayaannya. Sementara orang yang miskin terjebak dalam pandangan hidupnya sendiri. "Ah, orang miskin seperti kita akan selamanya miskin," mungkin kita pernah bahkan sering mendengar keluhan seperi itu. Harusnya, setelah kita paham hukum tarik-menarik, kita menghindari berkata seperti itu, bahkan sekedar memikirkannya. Jika quanta kita mengirimkan getaran itu ke alam semesta, maka yang kita dapatkan adalah seperti yang kita pikirkan.
Maka, inilah kesempatan kita, titik tolak kita untuk bangkit membenahi diri. Bangkit dengan motivasi penuh, semangat penuh, dan optimisme penuh. Keyakinan bahwa kita "Bisa" itulah yang kita butuhkan saat ini. Tak perlulah larut dalam kesedihan akibat kegagalan atau kesialan yang kita alami. Mari kita menjadi pribadi yang positif agar kita juga mendapatkan yang positif yang kita inginkan.
Semoga bermanfaat.
(1) Quantum Ikhlas, karya Erbe Sentanu hal. 49

0

Senyum Menyambut Ramadhan

Datangnya bulan suci Ramadhan sering kali membawa sejuta kebahagiaan bagi setiap muslim. Betapa tidak, pada bulan yang hanya terjadi setahun sekali ini, Allah swt menjanjikan pahala yang berlipat ganda bagi hamba-Nya yang mau mengisi bulan penuh berkah ini dengan ibadah. Pintu surga dibuka selebar-lebarnya dan pintu neraka ditutup, serta syaitan-syaitan dibelenggu. Sehingga pertempuran terbesar kita di bulan suci ini adalah melawan hawa nafsu kita sendiri. Apakah kita mampu menepis hawa nafsu dan menjalankan berbagai amalan-amalan yang akan mendapat balasan pahala dari-Nya, semua tergantung diri kita sendiri.
Salah satu agenda rutin yang sering dilakukan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dengan saling mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa diikuti dengan permohonan maaf agar ibadah yang akan dilaksanakan lebih afdol. Ucapan tersebut biasa dikirimkan lewat pesan singkat melalui HP atau melalui jejaring sosial seperti facebook. Banyak sekali rangkaian kata yang begitu indah untuk dikirimkan kepada teman, kerabat, maupun saudara. Salah satunya penulis kutip sebuah pesan singkat dari teman waktu kuliah Diploma II tahun lalu;

Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kau sedang belajar tentang KETULUSAN,
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kau sedang belajar KEIKHLASAN,
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kau sedang belajar tentang MEMAAFKAN,
Ketika kau harus lelah dan kecewa, maka saat itu kau sedang belajar tentang KESUNGGUHAN,
Ketika kau merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kau sedang belajar tentang KETANGGUHAN,
Ketika kau harus membayar apa yang sebenarnya tak perlu kau bayar, maka saat itu kau sedang belajar KEMURAHAN HATI,
Tetap semangat, Tetap sabar, Tetap tersenyum!!!
Karena kau sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN,
Marhaban yaa Ramadhan...mohon maaf lahir dan bathin

Sebuah pesan singkat yang begitu padat dan sarat makna. Memberikan motivasi untuk melangkah menyusuri lorong-lorong waktu di bulan Ramadhan dan menjadi titik tolak menuju hari depan yang lebih baik seperti yang kita semua harapkan. Sebarkan semangat Ramadhan dan mantapkan hati kita menapaki setiap titian waktu di bulan penuh hikmah ini. Mari kita sambut Ramadhan dengan hati penuh suka cita, dan penuh semangat untuk mengisi Ramadhan dengan ibadah yang akan mengantarkan kita ke surga kelak, amiin...

n.b. terima kasih pak Su'udi atas inspirasinya, selamat menunaikan ibadah puasa

Minggu, 01 Agustus 2010

0

Kukejar Malam

aku melintasi kabut malam,
memuja bulan yang temaram
meredup tertutup kabut
hawa dingin,
merapat ke dinding-dinding malam
berpagar ranting-ranting bayang
gelap meratap
dan jalanan serasa teriak
tergilas langkah-langkahku yang menggebu
berlari di antara letih dan rindu
menyatu
taklukan peluhku

dan senyum yang menyambut
menepiskan selimut kabut
dalam hatiku yang kalut

Yakinkan diriku, wahai Dewi Malam...
Kaki ini tak melangkah sia-sia,
Tangan ini tak menggenggam sia-sia,
Mata ini tak memandang sia-sia,

2

OPSPEK PTK AKAMIGAS-STEM 2010/2011

Orientasi Program Studi dan Pengenalan Kampus PTK AKAMIGAS-STEM 2010/2011 yang dilaksanakan selama seminggu, mulai dari tanggal 17 Juli 2010 sampai dengan tanggal 24 Juli 2010 masih menyisakan kenangan-kenangan unik bagi kami, mahasiswa PTK AKAMIGAS-STEM 2010/2011. Apalagi saat melihat foto-foto dokumentasi kegiatan OPSPEK, mulai dari upacara pembukaan, pengenalan kampus dan orientasi Cepu, Latihan TUS, PBB, dan TUM, Outbond, Bakti Sosial, sampai kegiatan penutupan yang diadakan di gedung wisuda.
Pengarahan Sebelum Upacara Pembukaan


Persiapan di Daerah Persiapan

Kegiatan OPSPEK dipusatkan di gedung wisuda (kegiatan ceramah), dan lapangan upacara Turibang (kegiatan lapangan). Kegiatan pembukaan OPSPEK dilaksanakan pada hari Sabtu, 17 Juli 2010 di lapangan upacara Turibang. Seperti kegiatan OPSPEK tahun-tahun sebelumnya, kami dibina oleh para tentara dari Kodim 0721 Blora. Seusai upacara pembukaan, kami langsung mengikuti kegiatan orientasi Cepu. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kegiatan dimulai dari kampus Turibang, menyusuri jalan Gajah Mada menuju Tugu Minyak, kemudian BNI, Nglajo, dan istirahat sejenak di Lapangan Tuk Buntung. Setelah melepas lelah sejenak sembari melepas dahaga dengan meminum segelas air mineral, kami melanjutkan perjalanan orientasi kembali ke arah Stasiun Kota, kemudian Kantor Pos, Ketapang--Tempat paling berkesan (tempat menunggu si Gunung Mas), kemudian dilanjutkan ke pasar buah, Asrama, Pertigaan Kapur Tulis dan kembali ke Kampus Turibang kembali. Selepas acara orientasi kami melanjutkan kegiatan pengarahan di Gedung Wisuda.
Pukul 12.30, kami berjalan menuju asrama untuk kegiatan ishoma. Makan bersama di ruang makan Vyatra 6, kemudian sholat dan istirahat di kamar masing-masing. Pukul 13.45 peluit berkumpul ditiup oleh instruktur dan kami pun berkumpul di DP (Daerah Persiapan) untuk pengecekan personil dan menuju kampus Turibang untuk melanjutkan kegiatan. Kegiatan siang ditutup dengan apel sore pukul 16.30 dan dilanjutkan kegiatan pembersihan di asrama
Kegiatan Bakti Sosial di Sepanjang Jalan Ngareng
Kegiatan Bakti Sosial di Sepanjang Jalan Ngareng
Kegiatan Outbond Kelompok Putra
Kegiatan Outbond Kelompok Putri
Kegiatan Outbond: Tiup Gelas Air Mineral
Peleton 2 Kompi 2
Kegiatan Outbond: Kaki Seribu
Latihan Drum Band
Latihan Drum Band
Latihan Drum Band
.
Kegiatan selanjutnya dimulai pukul 18.30 yaitu kegiatan makan malam yang diawali dengan apel pengecekan. Makan malam, seperti makan bersama yang lain selalu diawali dan diakhiri berdoa yang dipimpin oleh salah satu mahasiswa. Seusai makan malam, kegiatan dilanjutkan di gedung wisuda yang kebanyakan diisi pengarahan-pengarahan, seputar kehidupan kampus dan asrama, mulai dari selayang pandang tentang PTK AKAMIGAS-STEM, poliklinik dan pelayanan kesehatan bagi mahasiswa, perpustakaan, pengenalan kaprode dan kajur, dsb. Kegiatan malam ditutup dengan apel malam yang dilaksanakan pukul 21.00 dan dilanjutkan kegiatan istirahat di asrama masing-masing.
Konfigurasi penempatan asrama tahun ini agak berbeda dari tahun sebelumnya. Vyatra 1 dihuni mahasiswa diploma 2, Vyatra 2 dihuni mahasiswa diploma 1, Vyatra 3 dihuni mahasiswa diploma 4 (kamar ber-AC), beberapa mahasiswa diploma 3, dan juga mahasiswa perempuan, sedangkan Vyatra 6 atas dihuni mahasiswa diploma 3.
Selama kegiatan OPSPEK juga dilaksanakan kegiatan pemilihan ketua BPM dan BSM. Seperti tahun sebelumnya, kepanitian retrukturisasi dimotori oleh mahasiswa-mahasiswa ex-SMA Taruna Nusantara. Kegiatan pemilihan diawali dengan pemilihan calon dari masing-masing prodi yang kemudian mengajukan visi dan misi mereka. Tahap berikutnya adalah seleksi tahap pertama dengan panelis masing-masing perwakilan prodi. Dari tahap tersebut akan diperoleh 3 besar kandidat ketua BSM dan BPM. Kemudian 3 besar kandidat ketua BSM dan BPM akan mengikuti tahap seleksi berikutnya yaitu voting. Kegiatan voting diawali dengan pemaparan visi dan misi yang akan dikomentari oleh panelis yang terdiri atas direktur, pembantu direktur, perwakilan dosen, dan kepala asrama. Kandidat juga harus menjawab satu pertanyaan studi kasus yang telah disiapkan oleh panelis dan dipilih oleh kandidat secara acak. Melalui pemaparan tersebut diharapkan para mahasiswa dapat menentukan siapa yang paling tepat untuk dipilih sebagai ketua BSM maupun BPM.
Pemaparan Visi dan Misi Kandidat Ketua BSM
Kandidat Ketua BPM
Pengecekan Pra-Voting
Hasil Voting
Pengumuman Hasil Voting

Dari hasil voting diperoleh hasil ketua BSM adalah Irwan Effendy Hutagalung (FIS III) sedangkan ketua BPM adalah Gustian Quddus (REF III). Kemudian masing-masing ketua bersama dengan panitia restrukturisasi membentuk formatur atau struktur organisasi di bawahnya, mulai dari Ka Bidang sampai Seksi (BSM) dan juga Ka Komisi sampai anggota Komisi (BPM). Metode pemilihan pengurus di bawah Ketua pun agak berbeda dari tahun sebelumnya, yang mana tahun sebelumnya melalui proses penunjukkan secara langsung oleh ketua masing-masing organisasi sedangkan tahun ini dilaksanakan dengan job posting, yang mana panitia mengedarkan formulir pencalonan diri sebagai pengurus BSM maupun BPM. Dengan metode tersebut, diharapkan pengurus yang terbentuk akan lebih solid dan profesional karena berawal dari minat dan motivasi diri masing-masing mahasiswa yang juga melalui pertimbangan dari panitia dan ketua BSM maupun BPM.
Penampilan Tari Janger
Acara Hiburan
Penampilan Peleton 2 Kompi 2
Penampilan Mahasiswa
Penampilan Peleton 3 Kompi 2
Duet Biduanita

Foto Bersama Seusai Acara Malam Gembira

Kegiatan OPSPEK ditutup hari Jumat, 24 Juli 2010 dengan acara malam gembira penutupan OPSPEK mahasiswa PTK AKAMIGAS-STEM 2010 yang diisi berbagai penampilan dari masing-masing pleton. Ada yang menyanyi sambil menari, menampilkan parodi, kesenian daerah, dan lain sebagainya. Acara tersebut juga diisi organ tunggal dan seorang biduanita yang sempat menggoyang seisi gedung wisuda malam itu. Bagian acara yang paling menimbulkan kehebohan adalah pada saat pemutaran film singkat dokumentasi kegiatan OPSPEK yang berisi keanehan dan kelucuan selama OPSPEK berlangsung, misalnya ada mahasiswa yang tidur saat pengarahan.